Mayoritas masyarakat Indonesaia menilai bahwa Android merupakan sistem operasi mobile dengan fitur paling lengkap. Meski anggapan itu tidak sepenuhnya salah, ternyata beberapa fiturnya masih tidak tersedia seperti yang ditawarkan oleh iPhone atau iOS itu sendiri sebagai sistem operasinya. Bahkan, fitur-fitur tersebut menjadi bagian tak terpisahkan dari iPhone dan membuat HP andalan Apple itu punya keunggulan di atas Android. iPhone dinilai mampu menjadi kiblat teknologi smartphone dunia. Contohnya, layar berponi dan desain kamera smartphone kerap ditiru oleh pabrik milik HP Android.
Pada taraf internasional, iPhone dianggap menjadi salah satu merk hp terbaik di dunia. Menurut data yang dirilis oleh Statcounter GlobalStats, iPhone menduduki peringkat 1 sebagai smartphone dengan market share terbanyak di tahun 2021. Namun pada taraf nasional atau di Indonesia, iPhone hanya bisa menduduki peringkat 5, kalah dari merk hp Android terkenal, seperti: Oppo, Samsung, Xiaomi, dan Vivo.
Terlepas dari hal tersebut, dapat dipastikan setiap jenis dan merek smartphone pasti memiliki keunggulannya masing-masing. Seperti pada iPhone yang memiliki berbagai fitur. Namun tak jarang fitur-fitur ini tidak disadari oleh penggunanya, padahal fitur yang ditawarkan sangat bermanfaat. Berikut merupakan fitur iPhone yang tidak dimiliki oleh pengguna Android :
1. Battery Health
Beberapa tahun yang lalu, Apple mengalami permasalahan karena dengan sengaja memperlambat performa iPhone agar kualitas baterai tetap terjaga. Tak lama setelah mendapat respons negatif, Apple langsung mengumumkan fitur baru yang membuat pengguna dapat dengan mudah mengetahui Battery Health atau kesehatan baterai mereka.
Ketika battery health kurang dari 80 persen, pengguna akan diberi saran untuk memperbaiki atau mengganti baterai iPhone mereka. Sama seperti banyak fitur di daftar ini, Android tidak memiliki fitur bawaan yang menawarkan fungsi serupa, dan harus menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk bisa mengetahui detail lebih lengkap mengenai baterai HP mereka.
2. Shared with You pada Messages
Apple menemukan cara sederhana dan cepat untuk melihat konten yang baru saja atau sudah lama dikirim via aplikasi perpesanan mereka – Messages, di iOS 15. Cara tersebut hadir dalam fitur bernama Shared with You yang bekerja sama dengan aplikasi bawaan iPhone untuk “menempatkan” secara otomatis konten yang diterima kedalam aplikasi terkait.
Sebagai contoh adalah konten yang diterima adalah gambar, maka selanjutnya ketika pengguna membuka Photos, gambar tersebut akan langsung muncul di bagian Shared with You. Hal serupa juga berlaku untuk lima aplikasi bawaan iPhone lainnya yaitu Apple Music, Apple Podcasts, Safari, Apple News dan Apple TV.
3. Drag & Drop
Drag & drop merupakan fitur yang sudah ada di iPhone selama bertahun-tahun, dan pada iOS 15 terbaru, fitur tersebut makin lebih baik lagi. Simpelnya, drag & drop merupakan fitur yang memungkinkan pengguna untuk bisa “menyeret” konten seperti teks, gambar atau video dari satu aplikasi dan “meletakkannya” di aplikasi lain, layaknya yang ada di sistem operasi PC, untuk menggantikan fungsi copy paste yang lebih rumit.
Fitur ini juga tersedia di iPadOS dan bahkan jauh lebih baik lagi dengan Split View dan Slide Over. Drag & drop jadi salah satu fitur yang didambakan oleh pengguna Android yang sayangnya di Android 12 terbaru, dikonfirmasi tidak ada.
4. Kamera Magnifier
Samsung awal tahun ini ini meluncurkan Galaxy S20 Series dengan fitur keunggulan space zoom hingga 100 kali pada kameranya. Namun ternyata fitur ini sudah dimiliki oleh iPhone sejak iPhone 6s diluncurkan sampai dengan iPhone model terbaru. Pada iPhone dukungan itu disebut dengan Magnifier.
Cara menggunakan Magnifier sama seperti menggunakan kamera biasa, tetapi pengguna harus mengaktifkan terlebih dahulu fitur ini. Proses inilah yang membuat fitur Magnifier jarang diketahui, karena keberadaanya yang tersembunyi. Untuk mengaktifkan fitur Magnifier, kamu hanya perlu membuka menu Setting → Accessibility→ Magnifier kemudian tekan On.
Sayangnya penggunaan Magnifier tidak bisa menyimpan gambar. Fitur ini digunakan untuk melihat benda yang kecil seperti serangga ataupun membaca tulisan yang kecil dan jauh.
Kualitas yang dihasilkan tergantung dari tipe smartphone. Jika sudah smartphone yang digunakan mempunyai kamera ganda, hasil dari gambar di Magnifier kemungkinan akan lebih bagus.
5. Live Listen
Fitur ini jarang digunakan dan diketahui oleh para pengguna iPhone. Fitur live listen sebenarnya dikhususkan untuk difabel tuli agar memudahkan mereka mendengar, baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan. Penggunaan live listen sendiri sebenarnya untuk memudahkan pengguna dalam mendengar suara dengan detail dan juga memperjelas suara yang jauh. Cara menggunakan fitur ini adalah dengan membuka menu accessibility, kemudian pilih hearing device. Penggunaan live listen ini harus didukung oleh headset ataupun Airpods.
Suara yang ditangkap akan diambil lewat smartphone bukan lewat headset ataupun airpods, untuk anda yang berprofesi sebagai mata-mata fitur ini akan membantu kalian untuk mendengar percakapan orang lain tanpa harus satu ruangan.